Pada Penyilangan Bunga Linaria Marocana Bunga Merah

  Edukasi
Pada Penyilangan Bunga Linaria Marocana Bunga Merah

Linaria marocana bergenotip AaBb (ungu) disilangkan dengan genotip Aabb (merah) akan menghasilkan Linaria marocana berbunga ungu : merah : putih.Buat persilangannya1

Daftar Isi

1. Linaria marocana bergenotip AaBb (ungu) disilangkan dengan genotip Aabb (merah) akan menghasilkan Linaria marocana berbunga ungu : merah : putih.Buat persilangannya1

Jawaban:

Jika gen berada bersama dengan dominan lain yang non alel akan menampakkan sifatnya dikenal dengan istilah kriptomeri. Hasil persilangan heterozygot rangkap pada F2 menghasilkan perbandingan ungu : merah : putih = 9 : 3 : 4.

Pembahasan

Persilangan semu pada kriptomeri diketahui gen-gen berikut:

A = ada antosianin

a = tidak ada antosianin

B = basa

b = asam

Bunga Linaria maroccana berwarna ungu (AaBb) di silangkan dengan bunga Linaria maroccana berwarna merah (Aabb). Alel A memiliki pigmen antosianin dan a tidak memiliki pigmen antosianin. Alel B plasma selnya bersifat asam. Persilangan tersebut kemungkinan akan menghasilkan keturunan dengan rasio genotipe sebagai berikut:

Parental: ungu x merah

Genotip: AaBb x Aabb

Gamet: AB, Ab, aB, ab x Ab, ab

Filial:

1 AABb = ungu

2 AaBb = ungu

1 AAbb = merah

2 Aabb = merah

1 aaBb = putih

1 aabb = putih

Dari hasil persilangan di atas maka rasio genotipnya adalah:

AABb : AaBb : AAbb : Aabb : aaBb : aabb = 1 : 2 : 1 : 2 : 1 : 1

Penyimpangan semu hukum Mendel merupakan persilangan yang menghasilkan rasio fenotif berbeda dengan dasar dihibrid menurut hukum Mendel. Meskipun tampak berbeda sebenarnya rasio fenotif yang diperoleh merupakan modifikasi dari penjumlahan rasio fenotip pada hukum mendel semula. Adapun macam-macam penyimpangan hukum Mendel sebagai berikut:

1. Polimeri adalah gejala dimana terdapat banyak gen bukan alel tetapi mempengaruhi karakter/sifat yang sama. Polimeri memiliki ciri-ciri yaitu semakin banyak gen dominan, maka sifat karakternya makin kuat. Contoh: persilangan antara bunga berwarna merah dengan bunga berwarna putih. Dihasilkan perbandingan pada F2 nya adalah merah : putih = 15 : 1

2. Kriptomeri adalah suatu peristiwa dimana suatu faktor tidak tampak pengaruhnya bila berdiri sendiri, tetapi baru tampak pengaruhnya bila ada faktor lain yang menyertainya. Kriptomeri memiliki ciri kha yaitu ada karakter baru muncul bila ada dua gen dominan bukan alel berada bersama. Contohnya persilangan bunga Linaria maroccana warna merah dengan bunga warna putih dihasilkan rasio fenotif pada F2 ungu : merah : putih = 9 : 3 : 4

3. Epistasis-hipostasis adalah suatu peristiwa dimana suatu gen dominan menutupi pengaruh gen dominan lain yang bukan alelnya. Gen yang menutupi gen lain disebut epistasis, dan yang tertutupi disebut hipostasis. Jika H dan K berada bersama-sama dan keduanya dominan, maka sifat yang muncul adalah hitam. Hal ini berarti hitam epistasis (menutupi) terhadap kuning dan kuning hipostasis (ditutupi) terhadap hitam. Contoh: persilangan antara gandum berkulit hitam dengan gandum berkulit kuning. Dihasilkan rasio fenotif pada F2 hitam : kuning : putih = 12 : 3 : 1

4. Komplementer adalah bentuk kerjasama dua gen dominan yang saling melengkapi untuk memunculkan suatu sifat. Gen D dan E jika berada bersama-sama memunculkan karakter normal. Komplementer memiliki ciri-ciri jika hanya memiliki salah satu gen dominan D atau E saja, karakter yang muncul adalah bisu tuli. Contohnya perkawinan antara dua orang yang sama-sama bisu tuli. Dihasilkan perbandingan fenotif pada F2 normal : bisu tuli = 9 : 7

5. Interaksi gen adalah suatu peristiwa dimana muncul suatu karakter akibat interaksi antar gen dominan maupun antar gen resesif. Pada interaksi gen memiliki ciri-ciri bahwa ada dua karakter baru yang muncul yaitu Walnut (muncul karena interaksi dua gen dominan) dan Single (muncul karena interaksi dua gen resesif). Contohnya pada pial/jengger pada ayam. Dihasilkan rasio fenotif pada F2 yaitu Walnut : Ros : Pea : Single = 9 : 3 : 3 : 1

Penjelasan:

maaf kalau salah ya semoga bermanfaat ya

2. persilangan Linaria Marocana berbunga merah (AAbb) dengan linaria marocana berbunga putih (aaBB) diperoleh F1 100% berbunga ungu. tentukan persentase F2 berwarna putih jika F1 disilangkan dengan sesamanya!

tetap ungu karna putih tidak disilangkan ke F1

3. Pada penyilangan bunga linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) ,apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb), berapakah ratio fenotip F2 adalah

P : AAbb x aaBB
G : Ab aB

F1 : AaBb
Disilangkan dengan Aabb
P : AaBb x Aabb
G : AB,aB,Ab,ab Ab,ab
F2 : AABb, AaBb, AaBb, aaBb, AAbb, Aabb, Aabb, aabb
rasio = 6 : 1 : 1

semoga bermanfaat:)
ter-brainly

4. pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB). Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb), rasio fenotipe F2-nya antara ungu : putih : merah adalah …

persilangan antara AaBb dan Aabb menghasilkan
AABb, AAbb, AaBb, Aabb, AaBb, Aabb, aaBb, aabb

perbandingan = ungu : putih : merah 
                    =     4    :   2     :    2

5. Pada penyilangan bunga linaria marocana bunga merah (aabb) dengan bunga putih (aabb). apabila keturunan f1 disilangkan dengan individu berbunga putih (aabb), maka rasio fenotip keturunan f2 adalah …..

Jawaban:

Kriptomeri adalah peristiwa munculnya karakter gen dominan lainnya. Jika gen dominan berdiri sendiri, karakternya akan tersembunyi (kriptos). Interaksi antargen dominan akan menimbulkan karakter baru. Contoh persilangan antara Linnaria maroccana berbunga merah dengan Linnaria maroccana berbunga putih dihasilkan F1 seluruhnya berwarna ungu

Penjelasan:

Perbandingan fenotipe yang diperoleh adalah ungu : merah : putih = 9 : 3 : 4

6. Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB). Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb), berapakah ratio fenotip F2nya antara merah : ungu : putih

jgn lupa tandai sbgai jwaban trbaik ya..

7. pada penyilangan bunga linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) , apabila f1 di silangkan dengan bunga merah (Aabb) , berapakah ratio fenotip F2 adalah

7 banding 1 7 merah 1 putih

8. pada penyilangan bunga linaria marocana warna merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb), apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (AAbb), Berapakah rasio fenotip F2 nya?

semogaa membantuuuu….

9. Quizz SpesialSoal :Pada penyilangan bunga Linaria Marocana bunga merah (aaBB). Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb), berapakah ratio fenotipe F2 ?No Copas ⚠️Sertakan Caranya​

Jawaban:

Soal tipe Kriptomeri

Cara :

=> AAbb × aaBB

=> F1 : AaBb

=> P2 : AaBb × Aabb

=> F2 : AABb = Ungu

AaBb = Ungu

AAbb = Merah

Aabb = Merah

AaBb = Ungu

aaBb = Putih

Aabb = Merah

aabb = Putih

=> Maka rasio

Ungu : 3

Putih : 2

Merah 3

Penjelasan:

Semoga membantu

#Nocopas

Jawaban:

Maka rasio~

Ungu : 3

Putih : 2

Merah : 3

Penjelasan dengan langkah-langkah:

Diketahui:

• Pada penyilangan bunga Linaria Marocana bunga merah (aaBB).

• Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb).

Ditanya:

Berapakah ratio fenotipe F2?

Dijawab:

= AAbb = x aaBB

= F1 : AaBb

= P2 : AaBb x AaBB

= F2 : AABb = Ungu

AaBb = Ungu

AAbb = Merah

Aabb = Merah

AaBb = Ungu

aaBb = Putih

Aabb = Merah

aabb = Putih

Maka rasio~

Ungu : 3

Putih : 2

Merah : 3

Semoga bermanfaat dan Membantu (✯ᴗ✯)

10. Pada penyilangan bunga linaria marocana bunga merah ( AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) kemudian F1 di silangkan dengan bunga merah (Aabb) dan diperoleh jumlah keturunan 160, maka jumlah keturunan yang berbunga merah sebanyak ?

ini menurut saya yaaa

11. Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb). Apabila hasil F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb), berapakah ratio fenotip F2-nya antara ungu:putih:merah? *

Jawaban:

Penjelasan:

Kasih sayang, Setiap anak perlu mendapatkan kasih sayang dan perhatian dari keluarga yang tidak berlebihan dan tidak kurang, terutama pada orang tuanya. Kasih sayang orang tua akan sangat mempengaruhi pembentukan karakter dan kepribadian anak. Kasih sayang dapat berupa perhatian, rasa aman dan nyaman, serta pemenuhan kebutuhan sehari – hari.

12. Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB). Apabila keturunan F1 disilangkan dengan individu berbunga putih (aaBB), maka rasio fenotip keturunan F2 adalah….

merah;ungu;putih =9;3;3;1

13. Tentukan perbandingan fenotip pada F2 dari persilangan bunga linaria marocana merah (Aabb), dengan putih (aaBB)

perbandingan fenotipnya : 9:3:3:1.

14. bunga linaria marocana merah (AAbb) disilangkan dengan bunga linaria maroccana putih (aaBB) akan akan dihasilkan bunga berwarna ungu (AaBb). apabila f1 disilangkan sesamanya maka persentase bunga berwarna merah pada f2 adalah

Bunga warna merah yang dihasilkan adalah 3/16 atau 18,75%
Cara ada di foto yaa

15. Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AA
bb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb). Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb), berapakah ratio fenotip F2-nya antara ungu : putih : merah adalah

Ratio fenotip F2-nya antara ungu : putih : merah adalah 3 : 2 : 3

Pembahasan:

Hukum segregasi bebas menyatakan bahwa pada pembentukan gamet, kedua gen induk yang merupakan pasangan alel akan memisah sehingga tiap-tiap gamet menerima satu gen dari induknya.

Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) akan dihasilkan gamet dan terjadi persilangan menghasilkan anakan F1:

Parental: AAbb x aaBB

Gamet:   Ab x aB

F1: AaBb (bunga ungu)

Jika terdapat kedua genA dan B akan dihasilkan warna ungu, sementara jika hanya ada A akan berwarna merah dan jika tidak akan berwarna putih.

Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb), akan dihasilkan gamet dan terjadi persilangan menghasilkan anakan F2:

F1: AaBb x Aabb

Gamet: AB, aB, Ab, ab x Ab, ab

F2:

AABb (Ungu)Aabb (Merah)AaBb (Ungu)Aabb (Merah)AaBb (Ungu)Aabb (Merah)aaBb (Putih)aabb (Putih)

Terlihat ratio fenotip F2-nya antara ungu : putih : merah adalah 3 : 2 : 3

——————————————————————————–

Pelajari lebih lanjut:

Rasio genotip dan fenotip persilangan dihibrid kacang berbiji bulat kuning (BbKk) dengan berbiji kisut kuning (bbKK) sebanyak 200 tanaman di: https://brainly.co.id/tugas/13595337Rasio genotip dan fenotip pada persilangan dihibrid di: https://brainly.co.id/tugas/13583076

Detail Jawaban:

Kode: 9.4.5  

Kelas: IX  

Mata pelajaran: Biologi

Materi: Bab 5 Pewarisan Sifat

Kata kunci: Rasio genotip dan fenotip

#TingkatkanPrestasimu

16. Pada penyilangan bunga linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) apabila f1 disilangkan sesamanya maka kemungkinan keturunan berbunga putih

F1 : AaBb x AaBb

AB AB

Ab Ab

aB aB

ab ab

AABB AABb AaBB AaBb

AABb AAbb AaBb Aabb

AaBB AaBb aaBB aaBb

AaBb Aabb aaBb aabb

AABB = 1 AAbb = 1 aabb = 1

AABb = 2 Aabb = 2

AaBB = 2 aaBB = 1

AaBb = 4 aaBb = 2

Hasil persilangan bunga f1 dengan fenotipe bunga berwarna putih (aaBB) sebanyak 1 atau 1/16 x 100% = 6,25%

17. Apabila bunga Linaria Marocana warna merah ( Aabb) disilangkan dengan bunga warna ungu ( AABb), tentukan genotif dan fenotif keturunannya.

Aabb>Gamet : Ab, ab >F1 : AABb, AAbb, AaBb, Aabb

Genotif=> AABb : AAbb : AaBb : Aabb

Fenotif=> Ungu : Ungu :Merah: Merah

18. Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb). Kemudian F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) dan diperoleh jumlah keturunan 160, maka jumlah keturunan yang berbunga merah sebanyak

Jumlah keturunan : 160

☆ Jumlah keturunan berbunga Merah :
= 3 / 8 × 160 = 60 bunga

☆ Jumlah keturunan berbunga Ungu :
= 3 / 8 × 160 = 60 bunga

☆ Jumlah keturunan berbunga putih :
= 2 / 8 × 160 = 40 bunga

MAKA, Jumlah keturunan bunga merah sebanyak 60 bunga

Semoga bermanfaat 🙂

19. Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb). Kemudian F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) dan diperoleh jumlah keturunan 160, maka jumlah keturunan yang berbunga merah sebanyak..,

Kita tahu bahwa AAbb dan aaBB adalah induk 1
P1 : AAbb ( Merah ) >< aaBB ( Putih )
F1 : AaBb (Ungu)

F1 >< Aabb ( Merah )

maka hasil anakan ke 2 ( F2 )

AaBb >< Aabb

F2 : A.B. ( Ungu ) = 3
A.bb ( Merah ) =3
aaB. ( Putih ) = 1
aabb ( Putih ) = 1

karena yang diminta merah maka 3 / 8 × 160 = 60

Video Terkait