Deskripsikan Gambar Tersebut Berkaitan Dengan Saluran Mobilitas Sosial

  Edukasi
Deskripsikan Gambar Tersebut Berkaitan Dengan Saluran Mobilitas Sosial

deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial ?​

Daftar Isi

1. deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial ?​

Jawaban:

aku nanya, gambar apa??

2. deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial

organisasi profesi

organisasi profesi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) atau TNI merupakan salah satu sarana perjuangan para tentara dalam bidang keamanan. selain memperjuagkan keamanan di indonesia, ABRI atau TNI juga memperjuangkan kesejahteraan tentara.

3. deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial?

MOBILITAS SOSIAL

Menurut Ptirim A Sorokin, mobilitas sosial dapat dilakukan melalui beberapa saluran berikut :

1.      Angkatan Bersenjata

Seseorang yang tergabung dalam angkatan bersenjata biasanya ikut berjasa dalam membela nusa dan bangsa sehingga dengan jasa tersebut ia mendapat sejumla
h penghargaan dan naik ke status yang lebih tinggi.

2.      Pendidikan

Pendidikan baik formal maupun nonformal merupakan saluran untuk mobilitas vertikal yang sering digunakan, karena melalui pendidikan seseorang bisa mengubah statusnya dari status di strata bawah ke status strata atas.

3.      Organisasi Politik

Seorang anggota parpol yang profesional dan punya dedikasi yang tinggi serta loyal terhadap partainya, kemungkinan besar akan cepat mendapat status dalam partainya, bahkan mendapat peluang yang besar menjadi anggota dewan legislatif maupun ekseskutif

4.      Lembaga Keagamaan

Lembaga ini merupakan salah satu saluran mobilitas vertikal, meskipun setiap agama menanggap bahwa setiap orang mempunyai kedudukan yang sederajat, tetapi pemuka-pemuka agama selalu berusaha keras untuk menaikkan status mereka yang berkedudukan rendah ke kedudukan yang lebih tinggi.

5.      Oraganisasi ekonomi

Organisasi ini, baik yang bergerak dalam bidang perusahaan maupun jasa pada umumnya memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi seseorang untuk mencapai mobilitas vertikal karena dalam organisasi ini posisi sosial bersifat relatif terbuka.

6.      Organisasi Profesi

Organisasi profesi lainnya yang dapat dijadikan sebagai saluran mobilitas vertikal antara lain Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), dan lain sebagainya.

7.      Perkawinan

Melalui perkawinan seseorang dapat menaikkan statusnya. Misalnya, seorang wanita yang berasal dari keluarga biasa-biasa saja menikah dengan pria yang status sosial ekonominya lebih tinggi. Hal ini tentu saja dapat mengakibatkan naiknya status sosial ekonomi wanita tersebut.

8.      Organisasi Keolahragaan

Melalui organisasi keolahragaan seseorang dapat meningkatkan statusnya ke strata yang lebih tinggi.

Cara Umum Untuk Memperoleh Status Sosial

Secara umum terdapat da cara yang dapat digunakan untuk memperoleh suatu status sosial, yaitu melalui askripsi dan melalui prestasi.

a.       Askripsi

Askripsi adalah cara untuk memperoleh kedudukan melalui keturunan. Contohnya sistem kasta dan gelar kebangsawanan.

b.      Prestasi

Prestasi adalah cara untuk memperoleh kedudukan pada lapisan tertentu dengan usaha sendiri. cara inilah yang banyak ditempuh orang untuk mencapai status yang lebih tinggi.

Cara Khusus untuk Menaikkan Status Sosial

Adapun secara khusus, cara-cara yang digunakan untuk menaikkan status sosial adalah sebagai berikut :

a.       Perubahan Standar Hidup

Kenaikan penghasilan seseorang tidak otomatis menaikkan status seseorang, tetapi akan merefleksikan standar hidup yang lebih baik sehingga dapat berpengaruh pada peningkatan status. ,isalnya, seseorang yang memilki mobil akan dipandang memiliki status yang lebih tinggi.

b.      Perubahan Nama

Mobilitas sosial dapat dilakukan dengan cara mengubah nama, karena dalam masyarakat sebuah nama diidentifikasikan pada posisi sosial tertentu.

c.       Perubahan Tempat Tinggal

Seseorang dapat berpindah tempat tinggalnya dari yang lama ke baru dengan fasilitas lebih baik dalam rangka meningkatkan status sosial. Misalnya, tinggal di perumahan mewah akan dipandang memiliki status sosial yang lebih tinggi.

d.      Perubahan Tingkah Laku

Seseorang yang berusaha menaikkan status sosialnya akan berusaha mempraktikkan bentuk-bentuk tingkah laku dan sifat dari kelas yang lebih tinggi.

e.       Bergabung dengan Organisasi Tertentu

Untuk meningkatkan status sosialnya, seseorang bisa melibatkan diri dengan salah satu oraganisasi tertentu, misalnya kelompok hobi yang berkelas.

semogah membantu

kalau tidak salah itu gambarnya

tentang bela negara

yang di gambar itu komponen pendukung TNI

INI CUMAN BEMBERIKAN ARTI GAMBAR TERSEBUT

4. Deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial!

Jawaban:

Gambar nya mana ya hehehehe

5. Deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan seluruh mobilitas sosial ​

gambarnya mana kak? gmn jawabnya

6. deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial!​

Jawaban:

Termasuk mobilitas sosial vertikal di bidang mata pencaharian (profesi), khususnya TNI.

Susunan dari pangkat anggota TNI dimulai dari Letda, seorang berpangkat Letda akan mendapatkan kenaikan jabatan menjadi Lettu setelah masa jabatan 3 tahun. Seorang anggota yang memiliki pangkat Lettu akan naik menjadi Kapten setelah mengalami masa jabatan selama 6 tahun. Kapten menjadi Mayor membutuhkan waktu 11 tahun, kemudian Mayor diangkat sebagai Letkol ketika masa jabatan sudah mencapai 15 tahun, Letkol menjadi Kolonel membutuhkan waktu 19 tahun dan Kolonel menjadi Pati Bintang 1 ketika sudah menjabat 23 tahun.

Penjelasan:

7. Deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial?bantu ya pliseeee​

Jawaban:

naik/kalau dibilang lembaga ya lembaga pendidikan

8. Deskripsikan hubungan tentara dengan saluran mobilitas sosial

Seseorang yang tergabung dalam angkatan bersenjata atau pembelaan negara biasanya ikut berjasa dalam membela nusa dan bangsa sehingga dengan jasa tersebut ia mendapat sejumlah penghargaan dan naik ke status yang lebih tinggi.

9. saluran mobilitas sosial, contoh, deskripsi/penjelasan ​

Jawaban:

Mobilitas vertikal: Mobilitas sosial yang mengubah kelas sosial (stratifikasi) seseorang, bisa jadi ke atas maupun ke bawah (lebih rendah).

Mobilitas horizontal: Mobilitas sosial tanpa merubah kelas sosial seseorang.

Mobilitas antargenerasi: Peralihan status sosial yang terjadi di antara dua generasi atau lebih dalam satu keturunan.

Mobilitas intragenerasi: Peralihan status sosial yang terjadi dalam satu generasi yang sama.

Mobilitas geografis: Perpindahan individu atau kelompok dari satu daerah ke daerah yang lain seperti transmigrasi, urbanisasi dan migrasi

Penjelasan:

JADIKANYG TERBAIKYAH (. ❛ ᴗ ❛.)

10. Deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial !​

Jawaban:

Gambar tersebut adalah angkatanbersenjata:

Seseorang yang bergabung dalam angkatan bersenjata biasanya ikut berjasa dalam membela nusa dan bangsa sehingga dengan jasa tersebut ia mendapat sejumlah penghargaan dan naik ke status yang lebih tinggi

PENJELASAN

Menurut Pitirim A Sorokin, mobilitas sosial dapat dilakukan melalui beberapa saluran, yaitu

Pendidikan:Pendidikan baik formal maupun non formal m
erupakan saluran untuk mobilitas vertikal yang sering digunakan, karena melalui pendidikan seseorang bisa mengubah statusnya dari status di strata bawah ke status strata atasAngkatanBersenjataOrganisasiPolitik:Seseorang anggota partai politik yang profesional dan mempunyai dedikasi yang tinggi serta loyal terhadap partainya, kemungkinan besar akan cepat mendapat status dalam partainya, bahkan mendapat peluang yang besar menjadi anggota dewan legislatif maupun eksekutifLembagaKeagamaan:Lembaga ini merupakan salah satu saluran mobilitas vertikal, meskipun setiap agama mengganggap bahwa setiap orang mempunyai kedudukan yang sederajat, tetapi pemuka² agama dipandang memiliki kedudukan yang tinggi dalam masyarakatOrganisasiEkonomi:Organisasi ini, baik yang bergerak dalam bidang perusahaan maupun jasa pada umumnya memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi seseorang untuk mencapai mobilitas vertikal karena dalam organisasi posisi sosial relatif terbukaPerkawinan:Melalui perkawinan seseorang dapat menaikkan statusnya. Misalnya, seorang wanita yang berasal dari keluarga biasa-biasa saja menikah dengan pria yang status sosial ekonominya lebih tinggi

11. Soal:Deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial!

Termasuk mobilitas sosial vertikal di bidang mata pencaharian (profesi), khususnya TNI.
Susunan dari pangkat anggota TNI dimulai dari Letda, seorang berpangkat Letda akan mendapatkan kenaikan jabatan menjadi Lettu setelah masa jabatan 3 tahun. Seorang anggota yang memiliki pangkat Lettu akan naik menjadi Kapten setelah mengalami masa jabatan selama 6 tahun. Kapten menjadi Mayor membutuhkan waktu 11 tahun, kemudian Mayor diangkat sebagai Letkol ketika masa jabatan sudah mencapai 15 tahun, Letkol menjadi Kolonel membutuhkan waktu 19 tahun dan Kolonel menjadi Pati Bintang 1 ketika sudah menjabat 23 tahun.

12. Kak tolong jwb pertanyaan ini ya kak. Deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial!

Mobilitas penduduk tersebut merupakan saluran mabilitas penduduk militer dan kepolisian karena seorang yang berprofesi sebagai tentara dapat meningkat kan kedudukan melalui prestasinya
semoga membanty

13. deskripsi tentara berkaitan dgn saluran mobilitas sosial. terima kasih

1. Angkatan Bersenjata
Angkatan bersenjata merupakan organisasi pertahanan dan penyerangan yang dibentuk oleh suatu negara. Tujuan pembentukan angkatan bersenjata adalah untuk menegaskan kebijakan domestik di dalam dan luar negeri.
Misalnya:
Seorang warga sipil yang mengikuti Akademi Militer (AKMIL) selama 4 tahun akan mendapat gelar ST.HAn dan pangkat Letna Dua (Letda) setelah lulus nanti.
2.Lembaga-Lembaga Keagamaan
Lembaga agama merupakan lembaga yang mengatur kehidupan atau tingkah laku manusia yang berkaitan dengan agama. Lembaga ini didirikan oleh umat beragama dengan maksud untuk memajukan kehidupan beragama yang ada dalam kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara.
Misalnya:
Seorang ulama yang tergabung dalam Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan turut andil dalam menentukan fatwa-fatwa dalam kehidupan beragama umat muslim akan dianggap masyarakat sebagai rujukan utama terkait fatwa-fatwa keagamaan.
3.Lembaga Pendidikan
Lembaga pendidikan adalah lembaga yang menjadi tempat berlangsungnya proses pendidikan atau belajar mengajar yang bertujuan untuk mengubah tingkah laku manusia menuju arah yang lebih baik. Lembaga ini mempunyai beberapa macam, yaitu:
Formal,informal dan non formal
Misalnya:
Seorang anak yang miskin dan dikucilkan oleh lingkungannya sendiri, mendapat kesempatan untuk mengenyam pendidikan yang tinggi. Setelah lulus, anak tersebut kemudian menggunakan ilmunya untuk membantu lingkungan di sekitarnya. Lingkungan yang selama ini mengabaikannya pun kini lebih peduli dan menghormati anak tersebut setelah sang anak membantun lingkungannya.

14. 4. Deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial! 5. Uraikan tiga dampak negatif mobilitas sosial!​

Jawaban:

4. lembaga-lembaga keagamaan menjadi salah satu saluran mobilitas sosial karena peran mereka sebagai teladan dalam kehidupan bermasyarakat. dengan memperdalam pengetahuan di bidang agama, individu akan dipandang lebih terhormat dan mendapatkan status sosial yang lebih tinggi.

5. tiga dampak negatif dari mobilitas sosial:

1. Timbulnya Konflik

2. berkurangnya solidaritas kelompok

3. Timbulnya gangguan psikologis

15. 3. bagaimana kaitan saluran mobilitas sosial dengan faktor pendorong dan penghambat mobilitas sosial?​

Jawaban:

– Faktor Pendorong Mobilitas Sosial:

1. faktor Struktural

2. Faktor Individu

3. Status Sosial

4. Faktor Ekonomi

5. Situasi Politik

6. Kependudukan (Demografi)

7. Keinginan untuk melihat daerah lain

– Faktor Penghambat Mobilitas Sosial

1. Sistem lapisan sosial yang tertutup. Sistem pelapisan sosial tertutup dalam masyarakat dapat menghambat kemungkinan individu melakukan mobilitas sosial naik.

2. kemiskinan. Sebagian besar masyarakat miskin merasa kesulitan untuk menaikkan kelas sosialnya karena terbentur minimnya biaya. Kemampuan menjalankan usaha dan menyekolahkan anak ke jenjang yang lebih tinggi terbatas karena minimnya dana yang dimiliki.

3. Ketiga, kebudayaan masyarakat. Adakalanya masyarakat bersikap tertutup pada perubahan yang terjadi karena pengaru dari luar kebudayaannya.

Penjelasan:

Faktor Pendorong Mobilitas Sosial

Mengutip penjelasan di sebuah artikel tentang mobilitas sosial petani karet di kawasan Indragiri Hulu, yang terbit dalam Jurnal Online Mahasiswa Fisip Universitas Riau (Vol. 2, No. 2, 2015), ada sejumlah faktor mobilitas sosial, sebagaimana perincian berikut ini.

1. Faktor Struktural

Faktor struktural adalah jumlah relatif dari posisi tertentu yang bisa diisi. Ketika status sosial yang dituju oleh individu memang ada tempatnya untuk diisi, maka kondisi tersebut dapat mendorong terjadinya mobilisasi sosial. Contoh, adanya lowongan pekerjaan dapat mendorong pengangguran untuk melalukan mobilitas sosial.

2. Faktor Individu

Faktor individu merujuk pada kualitas seseorang, baik dari pendidikan, penampilan, keterampilan, dan lain sebagainya. Adapun yang termasuk dalam cakupan individu yakni perbedaan kemampuan, orientasi sikap terhadap mobilitas, dan keberuntungan.

3. Status Sosial

Sejak manusia lahir, ia telah berada di status sosial tertentu mengikuti orang tuanya. Apabila seorang individu tidak puas dengan status sosial yang diwariskan oleh orang tuanya, ia dapat mencari kedudukan sendiri dan melakukan mobilisasi sosial. Hal ini hanya mungkin terjadi di struktur sosial masyarakat yang terbuka.

4. Faktor Ekonomi

Keadaan ekonomi dapat menjadi pendorong terjadinya mobilitas sosial. Kenyataan hidup yang serba kekurangan dapat mendorong manusi
a untuk giat bekerja dan merubah status sosialnya.

5. Situasi Politik

Situasi politik dapat menyebabkan terjadinya mobilitas suatu masyarakat dalam sebuah negara. Keadaan negara yang tidak menentu berpengaruh ke situasi keamanan yang bisa mengakibatkan terjadinya mobilitas masyarakat ke daerah yang lebih aman.

6. Kependudukan (Demografi)

Faktor kependudukan bisa menyebabkan mobilisasi dalam arti geografik. Contoh, pemukiman yang semakin padat dapat mendorong sebagian warga masyarakat mencari tempat kediaman yang lain.

Selain itu, pertambahan penduduk juga bisa mengakibatkan menjamurnya pengangguran. Kondisi ini dapat mengubah status dan stratifikasi sosial dalam masyarakat. Ada yang menjadi kaya atau miskin. Ada yang mendapatkan jabatan tertentu tetapi ada juga yang kehilangan jabatan.

7. Keinginan untuk melihat daerah lain

Keinginan melihat daerah lain mendorong masyarakat untuk melakukan mobilitas geografik dari satu tempat ke tempat yang lain. Keadaan ini dapat menimbulkan terjadinya mobilitas sosial.

Misalnya, seorang turis ketika di negaranya berstatus sosial rendah, kemudian setelah pindah ke Indonesia ia menekuni beberapa usaha. Saat usahanya sukses, sang turis berhasil berubah status sosialnya menjadi kelas menengah, atau bahkan kelas atas.

Faktor Penghambat Mobilitas Sosial

Dalam buku Struktur dan Mobilitas Sosial karya Purwasih (2019: 51), dijelaskan bahwa terdapat 3 faktor penghambat terjadinya mobilitas sosial.

– Pertama, sistem lapisan sosial yang tertutup. Sistem pelapisan sosial tertutup dalam masyarakat dapat menghambat kemungkinan individu melakukan mobilitas sosial naik.

Misalnya, dalam masyarakat feodal, hanya keturunan bangsawan yang dapat mendudukin lapisan sosial kelas atas. Sementara rakyat kecil tetap menempati lapisan sosial kelas bawah.

– Kedua, kemiskinan. Sebagian besar masyarakat miskin merasa kesulitan untuk menaikkan kelas sosialnya karena terbentur minimnya biaya. Kemampuan menjalankan usaha dan menyekolahkan anak ke jenjang yang lebih tinggi terbatas karena minimnya dana yang dimiliki.

– Ketiga, kebudayaan masyarakat. Adakalanya masyarakat bersikap tertutup pada perubahan yang terjadi karena pengaru dari luar kebudayaannya.

Golongan masyarakat ini biasanya masih memegang teguh adat-adat dan tradisinya. Oleh karena itu, masyarakat sulit melakukan mobilitas sosial karena tidak mau menerima perubahan yang ada.

Semoga bermanfaat

16. Deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial?(Itu gambar tentara)

saluran mobilitas sosial : angkatan bersenjata

17. deskripsikan polisi berkaitan dengan saluran mobilitas​

Jawaban:mobilitas sosial

Penjelasan:Maaf Kalo Salah

18. deskripsikan gambar tersebut berkaitan dengan saluran mobilitas sosial

mobilitas penduduk tersebut merupakan saluran mobilitas penduduk Militer dan Kepolisian karena seseorang yang berprofesi sebagai tentara dapat meningkatkan kedudukan melalui profesi

19. gambar seseorang lulus kuliah berkaitan dengan saluran mobilitas sosial​

Jawaban:

mobilitas sosial vertikal ( naik ).

Penjelasan:

# maaf kalo salah.

semoga membantu:)

Video Terkait